Budak 13 Tahun Pukul Kekasih Dengan Penukul Sampai Mati|Aksi pembunuhan yang sering berlaku selalu selalu dilakukan oleh orang dewasa pada umumnya,tapi kali ini satu pembunuhan mengarikan dilakukan oleh budak yang berumur 13 tahun.
Kejadian berlaku pada 31.08.2015 sekitar jam 15.00 dimana pada masa itu seorang saksi melihat satu pertengkaran mulut berlaku antara suspek dan korban.
Saksi yang ketika itu tengah menurunkan barang melihat satu penganiayaan terhadap korban,korban yang berteriak minta tolong membuatkan suspek hilang akal dan memukul kepala korban dengan tukul dengan berkali kali sehingga mangsa meronta ronta dengan cucuran darah di kepala.
Kemudian saksi yang berlari ketempat kejadian di sedari oleh pelaku tunggal melarikan diri menggunakan motor.suspek yang berjaya ditangkap oleh warga di tahan polis untuk membuat siasatan.
Siasatan awal
Pelaku yang yang merupakan kekasih korban sebelum ini teringin ingin memiliki hanphone mangsa,namun mangsa enggan menunaikan permintan mangsa karna hubungan cinta mereka kurang jelas statusnya.sipelaku juga mengatakan bahwa ia pernah kecewa akibat sakit hati dengan mangsa.
Remaja itu mengatakan selepas dia memukul kepala korban dengan penukul kemudian dia lari menggunakan motor dan mengambil handphone mangsa,saat saya lari handphone jatuh di jalan,terangnya.
"Motifnya masih harus kami dalami, karena keterangannya selalu berubah-ubah,"Apakah sedemikian senang pelaku yang masih anak kecil dibawah umur ini membunuh? Perlu kami lakukan pendalaman. Sejumlah saksi juga kami minta keterangan," kata ketua polis penyiasat pada pemberita.
Remaja itu mengatakan selepas dia memukul kepala korban dengan penukul kemudian dia lari menggunakan motor dan mengambil handphone mangsa,saat saya lari handphone jatuh di jalan,terangnya.
"Motifnya masih harus kami dalami, karena keterangannya selalu berubah-ubah,"Apakah sedemikian senang pelaku yang masih anak kecil dibawah umur ini membunuh? Perlu kami lakukan pendalaman. Sejumlah saksi juga kami minta keterangan," kata ketua polis penyiasat pada pemberita.
Siasatan kedua
SF(pelaku) 13 tahun yang membunuh mantan kekasihnya yang sebelum ini di tulis (kekasih mangsa) Pricilia Dina 15 tahun dengan mengerikan sudah di rancang dari awal,SF membawa penukul dari rumah sebelum membuat janji dengan mangsa di lokasi kejadian.penukul yang di simpan di rumah kosong kemudian di masukkan dalam beg sekolah dan membawanya saat bertemu korban.
SF yang mengaku sebelum ini menginginkan handpone jenis smartphone Android milik mangsa.dimana pada ketika itu mangsa enggan untuk memberikannya kemarahan SF bertambah apabila mangsa mengaku sudah mempunyai kekasih baru."saya cemburu dan marah "katanya .
Terkait dengan motif korban dua hal itu adalah punca SF Membunuh korban dengan sangat berani menghentam penukul ke muka dan kepala korban sampai maut,dIketahui sebelum ini keduanya pernah menjalin hubungan cinta monyet.
Saksi pertama yang melihat kejadian itu berteriak saat SF memukul kepala korban menimbulkan perhatian ramai dan mengejar SF yang masih belum jauh dari kejadian berjaya di tangkap warga di Jalan Inspeksi, dekat sungai Cidurian, Kota Bandung indonesia ,Senin (31/8) pukul 15.00.
Pelaku kini tidak ditahan. Namun pelaku di titipkan di Lembaga Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial (LPKS) karena dinilai masih di bawah umur. Polisi menjerat pelaku dengan pasal 340, 338, 351 dan 365 KUHPidana. Adapun ancaman hukuman di atas lima tahun penjara.
Meskipun kes seperti ini berlaku di negara jiran,tidak mustahil akan berlaku di malaysia dengan apa yang kami perhatikan tingkah kanak kanak yang semakin hari Nanmpak semakin merisaukan,diharap kepada ibu bapa agar memantau perlakuan anak-anak anda,jangan malas untuk mempertanyakan dan membahas tentang kegiatannya semasa di sekolah dan kegiatannya di laman media sosial tentunya salah satu yang perlu anda intai.
Meskipun kes seperti ini berlaku di negara jiran,tidak mustahil akan berlaku di malaysia dengan apa yang kami perhatikan tingkah kanak kanak yang semakin hari Nanmpak semakin merisaukan,diharap kepada ibu bapa agar memantau perlakuan anak-anak anda,jangan malas untuk mempertanyakan dan membahas tentang kegiatannya semasa di sekolah dan kegiatannya di laman media sosial tentunya salah satu yang perlu anda intai.